Logo Suma

Deklarasikan Pencalonan Diri, Atan-Farrel Tawarkan Kerangka Kerja Berbasis Data

Redaksi Suara Mahasiswa · 12 November 2024
2 menit

Zayyid Sulthan Rahman dan Muhammad Farrel Putrawan secara resmi mendeklarasikan diri sebagai pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) 2025. Deklarasi pencalonan Ketua BEM Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI 2024 dan Wakil Ketua BEM Fakultas Hukum (FH) UI 2024 tersebut berlangsung di kedua fakultas asal mereka pada Senin (11/11) siang.

Salah satu sorotan dalam deklarasi Atan-Farrel adalah perihal penyerapan aspirasi mahasiswa oleh BEM UI 2024. Menurut Atan, selama ini BEM UI 2024 belum menangkap aspirasi mahasiswa dengan cukup baik. Oleh karena itu, mereka berdua berencana untuk tidak hanya memfokuskan peran BEM UI sebagai organisasi politik dan oposisi pemerintah, tetapi juga sebagai wadah yang menampung aspirasi serta mendukung potensi mahasiswa UI.

“Kami ingin hadir untuk mewarnai angan-angan mahasiswa UI yang selama ini belum ter-capture,” janji Atan.

Meskipun Atan-Farrel mengaku kepada Suma UI bahwa mereka belum menyusun visi dan misi secara lengkap dalam dokumen resmi, mereka berdua optimis bahwa pendekatan berbasis analisis ilmiah adalah cara yang tepat untuk memperkuat peran BEM UI dalam mewakili mahasiswa secara strategis dan transparan. Oleh karena itu, mereka akan membuat program kerja yang berlandaskan pada data-data yang ada dan tepercaya sehingga prioritas BEM UI 2025 berpusat pada kepentingan mahasiswa UI.

“Kami menawarkan framework baru dalam merancang program kerja, yaitu berbasis data. Jangan sampai keputusan kita tidak berdasar pada informasi yang akurat,” jelas Atan saat deklarasi.

“Kami ingin agar mahasiswa menjadi stakeholder utama BEM UI dan program-program yang dihasilkan berbasis riset serta data,” lanjut Atan kepada Suma UI.

Sehubungan dengan itu, Atan menekankan pentingnya kemampuan analisis data bagi pengurus BEM UI 2025 agar program kerja mereka dapat berlandaskan bukti ilmiah. Atan juga menyebutkan bahwa dirinya dan Farrel berkomitmen untuk meninjau kembali program-program yang sudah ada, berkoordinasi dengan fungsionaris BEM UI sebelumnya, dan mengefektifkan birokrasi BEM UI.

Mengingat citra BEM UI yang sedang menurun, terlebih setelah sejumlah masalah terjadi selama masa kepemimpinan Verrel Uziel, Atan dan Farrel menyadari perlunya usaha untuk memperbaiki pandangan publik terhadap BEM UI. Untuk mencapai hal itu, mereka berdua akan memperkuat aspek internal dengan membangun rasa percaya antarpengurus. Atan mengambil langkah itu karena dirinya yakin bahwa kepemimpinan internal yang kuat dan profesional akan mengembalikan kepercayaan mahasiswa dan masyarakat kepada BEM UI.

Di sisi eksternal, Atan-Farrel akan lebih selektif dalam mengawal berbagai isu sehingga fokus BEM UI akan benar-benar selaras dengan kebutuhan mendesak masyarakat.

“Mengawal isu harus mempertimbangkan visibilitas, urgensi, dan relevansi isu. Dengan begitu, kita bisa lebih strategis dan dipercaya untuk mewakili suara masyarakat,” ujar Atan.

Sebagai penutup deklarasi, Atan dan Farrel memohon doa dan dukungan dari civitas academica UI, khususnya mahasiswa FH dan FISIP dalam Pemilihan Raya (Pemira) pada Desember 2024 mendatang. Mereka juga mengimbau agar civitas academica UI tetap skeptis terhadap isu-isu negatif yang mungkin beredar selama Pemira.


Teks: Cut Khaira, Muhammad Aidan

Editor: Jesica Dominiq M.

Desain: Aqilah Noer Khalishah

Foto: M. Rifaldy Zelan


Pers Suara Mahasiswa UI 2024

Independen, Lugas, dan Berkualitas!