Dua Tahun Hiatus, UI Gelar Kembali Orientasi Mahasiswa 2022 Secara Hybrid

Redaksi Suara Mahasiswa · 2 Agustus 2022
5 menit

Pelaksanaan rangkaian kegiatan masa orientasi kampus atau Pengenalan Kegiatan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) dan Orientasi Kegiatan Kampus (OKK) Universitas Indonesia tinggal menghitung hari lagi. Terhitung per tanggal 4 sampai 25 September rangkaian penyambutan mahasiswa UI tahun 2022 akan dilaksanakan setelah dua tahun absen dalam menyelenggarakan acara PKKMB secara hybrid. Bukan tanpa alasan bahwa mayoritas mahasiswa UI tahun 2022 memang menantikan ajang tersebut untuk mengenal UI lebih dekat. Namun, sudah siapkah UI beserta jajarannya dalam menyelenggarakan event dengan kapasitas besar setelah selama dua tahun masuk kedalam zona nyaman di depan layar? Terdapat beberapa persiapan pelaksanaan PKKMB dan OKK dibelakang layar yang menarik untuk diulas secara lebih mendalam, mulai dari persiapan panitia OKK 2022 sampai pada acara puncak PKKMB yang rencananya akan dilaksanakan di Balairung.

Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 599 Tahun 2022 mengatur mengenai kalender akademik yang akan dilaksanakan pada tahun akademik 2022/2033. Di dalamnya terdapat rangkaian kegiatan orientasi mahasiswa UI tahun 2022 dengan skema luring. Dalam merespons masa peralihan kegiatan kampus yang selama kurang lebih dua tahun dilaksanakan secara daring (online) ke luring (offline), Kepala Biro Hubungan Masyarakat Universitas Indonesia, Dra. Amelita Lusia, M.Si, menegaskan perlunya ditegakkan secara ketat protokol kesehatan. Meskipun peningkatan kasus COVID-19 tidak semasif dahulu, tidak ada alasan untuk melonggarkan protokol kesehatan pada kegiatan kampus yang dilaksanakan secara luring. “Saat masa orientasi mahasiswa UI 2022 berlangsung pada tingkat kampus, terdapat Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 yang diketuai oleh Ibu Augustin selaku Sekretaris Universitas dengan arahan dan pedoman dari Kesehatan, Keselamatan, dan Keamanan Lingkungan (K3L) Universitas Indonesia. Hal itu meliputi aktivitas warga UI yang berkantor di lingkungan kampus, pelaksanaan ujian seleksi masuk di UI yang menerapkan prokes selama ini, penerimaan tamu di UI, dll,” jelas Ibu Amelita.

Selain itu, untuk memaksimalkan pelaksanaan protokol kesehatan, pihak universitas juga telah melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit kesehatan terdekat di UI, K3L dan Klinik Makara. Sebelum memasuki rangkaian kegiatan PKKMB dan perkuliahan tatap muka, mahasiswa UI tahun 2022 diimbau untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di Klinik Makara dari tanggal 4 Juli–2 Agustus 2022. Pemeriksaan kesehatan tidak dipungut biaya bagi mahasiswa, dalam rangka memastikan mahasiswa peserta PKKMB mengikuti kegiatan dalam keadaan prima, sehingga mencegah penyebaran virus COVID-19. Pemeriksaan kesehatan bersifat wajib karena hal tersebut nantinya menjadi syarat untuk pengambilan jaket kuning.

Perbedaan dari Mahasiswa Offline dan yang “Hampir Offline

Sebagai angkatan terakhir yang bisa merasakan orientasi mahasiswa sebelum Pandemi COVID-19 melanda, Fasya Farah, mahasiswa FISIP angkatan 2019 mengaku orientasi luring jauh lebih menyenangkan daripada daring. Hal tersebut ia rasakan berdasarkan pengalamannya saat menjadi mahasiswa baru yang masih merasakan orientasi mahasiswa baru secara luring dan pengalamannya turut membantu ospek daring. “Acara utama PKKMB secara singkat diadakan di Balairung untuk mengumpulkan para mahasiswa baru. Selepas rangkaian kegiatan tersebut terdapat pula acara yang berisikan materi mengenai kehidupan akademik di UI dan tata cara penggunaan EMAS, SIAK, Perpustakaan UI, sampai pada penerapan Collaborative Learning dan Problem Based Learning. Menurut gue, masa-masa ini membantu gue banget untuk mengenal seluruh sistem yang ada di kampus nantinya,” ujar Fasya.

Ospek tingkat universitas bertajuk Orientasi Kegiatan Kampus (OKK) juga ia dapatkan. Fasya memaparkan bahwa OKK lebih fokus kepada keakraban dan pengembangan personal mahasiswa dengan lingkungan sosial di kampus melalui kelompok mentoring. “Rangkaian OKK banyak diisi dengan mentoring dan tugas-tugas kelompok. Saat seperti offline ini lebih seru kalau ada tugas kelompok, vibes-nya lebih terasa,” singkat Fasya.

Tak setali tiga uang dengan yang dirasakan oleh Fasya, Suara Mahasiswa juga berhasil mewawancarai Taufik, mahasiswa FIB angkatan 2022 yang tengah merasakan euforia sebagai bagian baru dari sivitas akademika UI. Ia menuturkan bahwa ekspektasi akan kehidupan kampus yang meliputi buku, pesta, dan cinta sudah berada di angan-angannya ketika pertama kali diterima melalui jalur SBMPTN. Ditambah lagi dengan kegiatan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan secara offline yang bertepatan di Klinik Makara meningkatkan rasa penasarannya terhadap PKKMB yang terkenal dengan kegiatan paduan suara dan kumpul dalam jumlah besarnya. “Saya sebagai mahasiswa baru berharap pelaksanaan PKKMB tahun ini bisa berlangsung dengan lancar tanpa dipengaruhi gelombang COVID-19 dan semoga bisa menjadi momen titik balik dari kondisi pandemi yang secara mental dan akademis cukup melelahkan” pungkas Taufik.

Sebagai tamu yang menunggu untuk disambut, Taufik menitipkan harapannya kepada Suara Mahasiswa mengenai pelaksanaan OKK dan PKKMB yang akan dilaksanakan secara Hybrid ini. “Besar harapan saya pelaksanaan PKKMB di bulan September nanti bisa memiliki protokol kesehatan yang aman serta agar pihak Universitas Indonesia dapat memberikan fasilitas pendukung yang dapat membantu kami para mahasiswa UI 2022 untuk bisa lebih mengeksplor masa-masa awal kehidupan kampus tanpa terganggu gangguan teknis yang berarti.” ujar Taufik.

Lantas, dua generasi—offline dan hampir “offline” telah memberikan kisah dan harapan mereka kepada pihak Universitas selaku penyelenggara PKKMB tahun ini, tetapi sudah sesuaikah persiapan dari para elemen pendukung kegiatan penyambutan mahasiswa UI tahun 2022 ini dalam memenuhi ekspektasi para mahasiswa UI tahun 2022. Apakah memiliki kendala yang berarti dalam penyelenggaraan acara secara Hybrid atau OKK dan PKKMB memiliki terobosan terbaru pada acara tahun ini yang layak untuk dinantikan? Baik Fasya dan Taufik serta sivitas akademika UI lainnya nyatanya memang sudah jenuh dengan rutinitas kegiatan daring yang monoton dan menunggu semarak kehidupan kampus untuk kembali menggeliat.

Penyambutan Mahasiswa UI Tahun 2022 Telah Masak!

Merespons kebijakan PPKM Level 1 di wilayah Jabodetabek, Universitas Indonesia akan melaksanakan orientasi mahasiswa UI tahun 2022 secara bauran atau hybrid. Berbeda dari dua tahun lalu, PKKMB dan OKK sebagai orientasi mahasiswa UI tahun 2022 tingkat kampus ditetapkan pada satu lini masa berdasarkan arahan dari pihak Direktorat Kemahasiswaan Universitas Indonesia. Hal tersebut dijelaskan lebih lanjut oleh Haris Maulana Ramadhan, selaku Project Officer OKK tahun 2022. “Sedenger gue, emang PKKMB dan OKK beberapa tahun lalu dijalankan terpisah. Namun, tahun ini lini masa PKKMB, OKK, dan Pengenalan Sistem Akademik Fakultas (PSAF) ada di bawah arahan Kemahasiswaan UI. Hanya saja, OKK dan PSAF berbeda penanggung jawabnya dengan PKKMB karena (OKK dan PSAF) diberikan keleluasaan untuk mengembangkan acara sendiri berdasarkan Project Officer dan pengurusnya masing-masing,” jelas Haris.

Sejalan dengan apa yang dikatakan Ibu Amelita selaku Kepala Biro Humas UI, Haris menerangkan urgensi adanya pelaksanaan ospek bauran ini. Selain ingin memberikan esensi yang lebih besar dari “sekadar” online, pihak OKK menyatakan bahwa mereka sangat sadar bahwa kita masih di bawah bayang-bayang balada pandemi Covid-19.

“Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan OKK ini adalah kerja sama dengan pihak lain, seperti PKKMB, paduan suara, Klinik Makara, database setiap fakultas, dll. Selanjutnya, kami juga harus sangat memperhatikan kesehatan mahasiswa mengingat masih di masa Pandemi COVID-19,” ungkap Haris. Tentu saja, OKK akan mengambil langkah preventif dalam menekan penyebaran laju COVID-19 di acaranya.

Haris kemudian menambahkan bahwa OKK secara mendetail telah mempersiapkan skema penanganan di luar pemeriksaan kesehatan. Hal ini ia nilai sebagai sebuah upaya untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 di dalam pelaksanaan ospek universitas yang akan dilakukan secara hybrid.

“Kami tidak bisa memastikan apakah mahasiswa yang datang 100% sehat atau hanya ‘merasa’ sehat. Maka, kami memperketat hal itu. Sejauh ini kami memikirkan dua skema, screening kesehatan sebelum acara atau kerja sama bersama Klinik Makara untuk pemeriksaan kesehatan,” jelas Haris.

Adapun rangkaian acara OKK yang saat ini sedang berjalan mayoritas masih dilakukan secara daring. Acara luring yang akan diselenggarakan OKK ada di acara puncaknya di akhir. “Sistem acara bauran ini harapannya bisa mengembalikan esensi ospek offline yang ingin dirasakan setiap mahasiswa UI tahun 2022 dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Harapannya juga, OKK bisa menghantarkan nilai Kreativitas dan Berbagi Rasa ke mahasiswa UI tahun 2022 agar bisa diresapi dan dimaknai. Kami ingin mahasiswa UI tahun 2022 tidak merasa sendiri di awal kehidupan kampus ini, bahwa mereka memiliki teman di luar jurusan dan fakultasnya yang berasal dari sekolah dan tempat asal yang berbeda,” pungkas Haris dengan menggebu-gebu.

Orientasi mahasiswa UI di tingkat universitas nyatanya masih menjadi urgensi bersama yang disadari pihak Kemahasiswaan UI dan pihak mahasiswa itu sendiri. Di tengah bergulirnya masa peralihan di setiap wilayah di Indonesia bahkan negara-negara di dunia, manusia dipaksa untuk kreatif mencari cara meneruskan kehidupannya, termasuk dalam hal akademik dan kehidupan sosial perkuliahan. Skema serta segala kemungkinan baik dan buruk telah dipikirkan oleh pihak penyelenggara acara ospek mahasiswa. Pihak penyelenggara orientasi mahasiswa UI tahun 2022 tingkat UI menyatakan siap dan optimis untuk menyelenggarakan orientasi mahasiswa sesuai dengan ritme kehidupan baru, yaitu sistem bauran atau hybrid.

Selamat datang kepada seluruh Mahasiswa Universitas Indonesia di tahun ajaran 2022/2023!


Teks: Nadiyah Fairuz Zahirah, Muhammad Akhtar
Editor: Kamila Meilina
Foto: Anggara Alvin

Pers Suara Mahasiswa UI 2022
Independen, Lugas, Berkualitas!