Judul: House of Secrets: The Burari Deaths
Sutradara: Leena Yadav dan Anubhav Chopra
Genre: Dokumenter, sejarah, misteri
Tahun rilis: 2021
Pagi-pagi buta pada 1 Juli 2018 di daerah Burari, Delhi, India, telah menjadi mimpi buruk bagi masyarakat sekitar. Saat itu, sebanyak 11 anggota keluarga yang terdiri atas 2 pria, 7 wanita, dan 2 anak ditemukan tergantung di ruang tamu rumah mereka dengan posisi yang sama. Dari seluruh anggota yang ada, hanya anjing mereka yang selamat dengan kondisi terikat di atap. Gonggongannya baru sampai ke telinga tetangga setelah lebih dari 24 jam berlalu sejak kejadian tersebut.
Bukti yang didokumentasikan oleh aparat setempat menjadi viral di seluruh penjuru India. Kasus ini menjadi headline dari berita nasional selama berminggu-minggu sesaat setelah kasus tersebut dialihkan ke Cabang Kejahatan Pusat yang sebelumnya menjadi isu polisi setempat. Berbulan-bulan diteliti, tak ditemukan latar belakang dari permasalahan tersebut. Tak ada bukti yang kuat untuk menunjukkan apakah kasus tersebut merupakan pembunuhan atau motif bunuh diri.
House of Secrets dibabakkan menjadi tiga episode yang saling berkorelasi. Episode pertama menceritakan insiden tersebut. Penonton akan disuguhkan oleh pemberian informasi utama melalui beberapa persepsi dari beberapa pihak. Episode kedua mengeksplorasi investigasi dan putusan. Sementara itu, episode ketiga memegang kunci utama karena memuat temuan wartawan dan polisi yang lebih komprehensif sekaligus terdapat hasil praktik otopsi psikologis dan sosiologis dari kasus tersebut.
Serial dokumenter yang terdiri dari tiga episode berdurasi 45 menit menggiring penonton melalui kejahatan misterius dengan berbagai teori tanpa adanya nuansa horor yang dihadirkan. Film ini lebih banyak mengeksplorasi kasus dengan banyak sikap dan pandangan. Penceritaan dikemas dalam bentuk kombinasi dari rekaman yang diarsipkan serta wawancara menegangkan dan kemudian menjadi penentu untuk topik selanjutnya Serial ini berusaha menggali lebih dalam untuk mencapai dugaan yang lebih konstruktif agar ditemukan rasionalitasnya.
Layaknya dokumenter pada umumnya, kita sebaiknya tidak berharap pada pemecahan misteri atau adanya kejutan pada garis finish cerita. Dokumenter hanya memberikan sepotong peristiwa dari berbagai perspektif yang menjadi argumentasi pada sebuah teori. Begitu halnya pada dokumenter ini, perspektif dari orang-orang mungkin menjadi penguat beberapa teori, tapi tak sampai pada putusan formal dari akhir kasus tersebut. Hal ini hanya akan menciptakan ketidakpuasan bagi para penonton.
Di samping kelebihan dan kekurangannya, dokumenter dari kematian Burari ini patut ditonton karena setidaknya rasa penasaran akan terbayarkan meski tidak sampai tuntas. Emosi penonton akan naik turun bukan karena konflik, melainkan karena kompleksitas yang sejatinya bermuara dari tempat semula.
Teks: Karina Putri P.
Foto: Istimewa
Editor: Ruth Margaretha M.
Pers Suara Mahasiswa UI 2021
Independen, Lugas, dan Berkualitas!