Melintasi Dunia untuk ke UI, Mereka Sebenarnya Cari Apa?

Redaksi Suara Mahasiswa · 29 Oktober 2024
3 menit

Tim Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Pers Suara Mahasiswa (Suma) Universitas Indonesia (UI) telah melakukan wawancara kepada 9 orang mahasiswa internasional yang berasal dari negara Jepang, Prancis, Meksiko, Inggris, Pakistan, dan Australia. Sejumlah informan kami berasal dari beragam program beasiswa dan/atau pertukaran pelajar dan juga program riset di tingkat Strata 2 (S2).

Penelitian yang dilakukan kepada 9 informan mulai dari 24 Februari sampai 24 April 2024 ini, bermaksud untuk menjelajahi lebih jauh mengenai apa yang mendorong mahasiswa internasional memilih UI sebagai destinasi belajar, serta bagaimana pengalaman mereka selama menimba ilmu di tengah budaya dan lingkungan baru.

Sekilas Mengenai Pendapat Mahasiswa Internasional tentang UI

Universitas Indonesia menyediakan program untuk mahasiswa asing dari luar negeri yang ingin berkuliah di Indonesia. Mahasiswa/i asing tersebut memiliki beragam alasan, motivasi, dan tujuan untuk berkuliah di luar negara asalnya, terkhusus di Universitas Indonesia sebagai tempat untuk melanjutkan pendidikannya. Beberapa tertarik dengan reputasi akademik UI yang kuat, sementara yang lain terpikat oleh keindahan budaya dan alam Indonesia. Tidak hanya itu, sebagian besar mahasiswa internasional juga mencari pengalaman belajar yang berbeda dan ingin mengembangkan pemahaman mereka tentang budaya, bahasa, dan masyarakat Indonesia.

Mengapa Indonesia?

Menurut mayoritas informan kami, keberagaman budaya Indonesia yang unik dan kaya berhasil menjadi alasan utama mahasiswa internasional memilih Indonesia sebagai tujuan pendidikan mereka. Bahkan, beberapa mahasiswa mengaku menaruh minat yang mendalam terhadap bahasa Indonesia hingga melabuhkan diri pada jurusan Sastra Indonesia di kampus ini. Tidak hanya itu, biaya yang lebih murah dari banyak negara pilihan pendidikan menjadi salah satu alasan mahasiswa internasional memilih UI. Seperti salah satu mahasiswa yang merupakan mahasiswa asal Jepang mengatakan bahwa, dirinya memilih Indonesia karena biaya hidup dan pendidikan yang lebih terjangkau dibandingkan dengan di negara asal mereka. Tidak hanya itu, banyaknya perusahaan asal Jepang yang berada di Indonesia juga menjadi faktor penting untuk memungkinkan mereka lebih mudah membangun jaringan profesional di pasar industri. Selain berbagai alasan tersebut, diantaranya juga mengatakan bahwa program pendidikan yang ditawarkan dirasa menarik untuk mendukung kegiatan riset mahasiswa internasional di Indonesia yang kaya akan ragam budayanya.

Alasan Jatuhnya Pilihan pada Universitas Indonesia

Melalui program pertukaran pelajar, Universitas Indonesia (UI) sukses memikat banyak mahasiswa dari berbagai penjuru Indonesia. Tidak hanya penawaran menarik dari program yang diikuti oleh para mahasiswa, posisi UI sebagai kampus dengan peringkat tertinggi tiap tahunnya menunjukkan komitmen universitas dalam menyediakan pendidikan berkualitas. Hal Ini yang kemudian berhasil menarik minat mahasiswa internasional memilih kampus UI sebagai destinasi pendidikan mereka. Tidak hanya itu, rekomendasi dari kenalan hingga keberadaan dosen dari negara asal memberikan informasi dan pengalaman terpercaya, sehingga turut memberi alasan yang kuat untuk memilih UI. Lokasi kampus UI yang cukup strategis dekat dengan pusat Ibukota—sampai saat artikel ini ditulis, Ibukota belum resmi pindah ke IKN— juga memberikan alasan lain mengapa mereka memilih UI sebagai tempat mereka memutuskan melabuhkan diri untuk menempuh pendidikannya.

"Alasan memilih UI tentunya karena dekat dengan Jakarta—centernya Indonesia. Ditambah, ada gurunya di sana yang lulusan UI, jadi dia dapat banyak informasi tentang UI." Ungkap salah seorang informan dari Jepang.

Lebih Banyak Mahasiswa Asing yang Jurusannya Soshum, Kenapa?

Menilik alasan sebagian besar informan adalah ketertarikan mereka terhadap budaya Indonesia, tentu jurusan sosial-humaniora (Soshum) adalah jurusan yang jadi tujuan utamanya. Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dengan jurusan Sastra Indonesia nyatanya sangat diminati mahasiswa-mahasiswa asing yang tertarik untuk mempelajari Bahasa Indonesia dengan mendalam. Berbeda dengan soshum yang particular dan fluktuatif ilmu dan studinya, jurusan saintek yang eksak tentu memiliki pakem dan lebih bisa dipelajari dengan fleksibel; membuat Universitas Indonesia cenderung bukan kampus yang pertama kali terpikirkan sebagai tempat belajar. Dengan kata lain, minat mahasiswa asing terhadap Indonesia—yang hanya bisa dipelajari dengan otentik di Indonesia sendiri—kurang-lebih jadi alasan mengapa jurusan soshum ramai penggemar.


Selama Studi Mereka Tinggal Dimana?

Selama menjalani studi di Universitas Indonesia, kesembilan mahasiswa tersebut mengakui memilih pilihan tempat tinggal, diantaranya  yakni apartemen, asrama UI, dan ada juga yang tinggal di tempat kerabat.

Alasan mahasiswa memilih untuk tinggal di apartemen yakni memiliki beberapa pertimbangan, antara lain antara lain:

  1. adanya rekomendasi international office untuk tinggal di apartemen;
  2. persyaratan dari program pendidikan yang diikuti;
  3. kedekatan tempat tinggal dengan fakultas asal;
  4. tidak diizinkan untuk tinggal di asrama UI;
  5. pertimbangan finansial;
  6. kenyamanan, dan
  7. keamanan.

Alasan memilih tinggal di asrama UI, dengan alasan sebagai berikut:

  1. persyaratan dari program pendidikan yang diikuti,
  2. kedekatan tempat tinggal dengan fakultas asal,
  3. preferensi akan lingkungan, dan
  4. kenyamanan.

Sementara itu, alasan memilih tempat tinggal di rumah kerabat karena rumah milik salah seorang pengajar dari kampus asal mahasiswa tersebut, dimana dirinya tinggal bersama dua mahasiswa lain dari negara yang sama.

Kesimpulan

Universitas Indonesia menyediakan program-program yang menarik bagi mahasiswa internasional dengan beragam motivasi dan tujuan. Beragam alasan yang melatarbelakangi mahasiswa/i asing melanjutkan studinya di UI, beberapa hal diantaranya untuk mengejar reputasi akademik UI yang cukup menjanjikan, menikmati keindahan budaya dan alam Indonesia, serta memperoleh pengalaman belajar yang berbeda dari negara asal mereka.

Melalui riset ini, kami berharap dapat menambah informasi pembaca terkait bagaimana pengalaman serta kesan dan pesan mahasiswa/i internasional selama di UI. Kami juga berharap agar universitas dapat terus meningkatkan program-program dan layanan yang ditawarkan untuk mendukung keberagaman mahasiswa internasional di masa mendatang.

Teks : Wanee Beladdin, Kamila, Jolin Charis Z, Natasya Revalina, Ezra Yoanieta
Editor: Dita Pratiwi
Foto: FMIPA UI


Pers Suara Mahasiswa UI 2024
Independen, Lugas, dan Berkualitas!